Kategori: Berita & Acara

Setelah launching perdana pembangkit listrik tenaga surya (panel surya) di pabrik PT Malindo Food Delight Cikarang pada bulan Desember 2024 lalu, kini Malindo melanjutkan ke proyek berikutnya yaitu pemasangan panel surya di Hatchery Cibatu, Purwakarta, Jawa Barat dengan menggunakan produk dari PT Lembaga Tenaga Indonesia (Solarvest). Peresmian beroperasinya panel surya tersebut dilakukan tanggal 24 Januari 2025 oleh Ghamal Firmansyah, GM Hatchery dan Denny Gultom perwakilan Solarvest.
Panel surya yang dipasang memiliki kapasitas sebesar 532.35 kWp dimana diproyeksikan dapat menghasilkan sekitar 757.000 kWh listrik per tahun. Pemasangan panel surya solar (PV) ini dapat mengurangi emisi karbon hingga 511 ton CO2 per tahun yang setara dengan menanam 23.218 pohon.
Pemasangan panel surya tahap ke dua di hatchery Malindo Cibatu menjadi salah satu komitmen Malindo untuk keberlanjutan dengan menggunakan pembangkit Listrik tenaga surya yang ramah lingkungan.

PT Malindo Food Delight meresmikan instalasi panel surya solar (PV) di pabrik yang berlokasi di Cikarang, Jawa Barat pada hari Selasa, 10 Desember 2024.
Panel surya yang terpasang memiliki kapasitas sebesar 914.13 kWp dimana diproyeksikan dapat menghasilkan sekitar 1,184,484 kWh listrik per tahun. Malindo berkomitmen dalam mengurangi emisi karbon CO2 dengan menggunakan tenaga pembangkit listrik tenaga surya yang ramah lingkungan.
“Malindo terus berupaya dalam menjaga lingkungan yang bersih dan berkelanjutan, dimana penggunaan pembangkit listrik tenaga surya ini kita dapat mengurangi emisi carbon CO2 dan menyelamatkan ribuan pohon per tahunnya”, ujar Lau Joo Kiang selaku Direktur PT Malindo Food Delight.
Pemasangan panel surya solar (PV) ini dapat mengurangi emisi hingga 799 ton CO2 dan menyelamatkan 36,315 pohon setiap tahunnya. Hal ini juga menjadi langkah kontribusi Malindo dalam mendukung energi bersih di Indonesia.

SunnyGold menggelar event Bestie Challenge Season 3 yang dilaksanakan di tiga lokasi berbeda, dimulai dari Hero Lebak Bulus pada tanggal 28 September 2024, Lotte Mart Bintaro pada tanggal 30 November 2024 dan yang terakhir di Naga Swalayan Wibawa Mukti pada tanggal 20 Desember 2024.
Berbeda dari Bestie Challenge sebelumnya yang menggunakan SunnyGold Nugget Pop sebagai bahan baku utama, Bestie Challenge kali ini SunnyGold membawa menu andalan yang baru saja launching yaitu Cocktail Sausage.
Sebelum lomba memasak dimula SunnyGold juga mengadakan demo masak bersama Chef Khomay. Menu yang dihidangkan oleh Chef Khomay adalah Pecel & Samyang Wrap, Mie Gomak Thai Sauce, dan Omelet, dimana menu tersebut menggunakan bahan utama SunnyGold Cocktail Sausage.
Lomba memasak dimulai, peserta diberikan voucher senilai 150.000 rupiah untuk di belanjakan SunnyGold Cocktail Sausage dan bahan-bahan lainnya untuk diolah menjadi hidangan kreasi yang lezat dengan bahan baku utama SunnyGold Cocktail Sausage dalam waktu 45 menit.

PT Malindo Feedmill Tbk meraih penghargaan Indonesia’s Biggest Companies untuk kategori Consumer Non-Cyclicals dalam ajang Fortune Indonesia 100 yang berlangsung pada hari Jum’at, 6 September 2024 di Hotel Mulia Senayan, Jakarta.
Rudy Hartono Husin dan Andre Andreas Hendjan selaku Direktur dan Corporate Secretary PT Malindo Feedmill Tbk hadir dalam kesempatan ini mewakili manajemen Malindo.
Fortune Indonesia 100 merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan dalam rangka memberikan apresiasi kepada 100 perusahaan terbaik di Indonesia. Penghargaan ini diberikan kepada perusahaan terbaik yang dinilai berdasarkan kinerja keuangan, keberlanjutan bisnis dan inovasi bisnis yang berkembang.
Malindo masuk ke dalam 100 perusahaan terbaik di Indonesia urutan nomor 88. Ini mencerminkan kontribusi Malindo dalam mendorong pertumbuhan perekonomian Indonesia khusus nya dalam bidang industri peternakan.

Indo Livestock, Indo Feed, Indo Dairy, Indo Agrotech, Indo Vet dan Indo Fisheries 2024 Expo & Forum telah digelar di Jakarta Convention Center Senayan, Jakarta. Pameran international industri pertanian, peternakan, pengolahan hasil ternak, perikanan dan kesehatan hewan ini berlangsung selama 3 (tiga) hari pada tanggal 17-19 Juli 2024.
PT Malindo Feedmill Tbk turut berpartisipasi dalam acara Indo Livestock Expo dan Forum yang merupakan ajang bergengsi bagi pelaku industri peternakan, perikanan dan produk hewan di Indonesia dan Asia Tenggara.
Dalam kesempatan ini Dr. Ir. Nasrullah, M.Sc selaku Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) bersama jajaran manajemen PT Malindo Feedmill Tbk melakukan pengguntingan pita sebagai simbolis dibukanya booth Malindo dalam acara Indo Livestock Forum & Expo 2024 yaitu menempati Hall A No 01.

PT Malindo Feedmill Tbk, Kamis 20 Juni 2024 melakukan ekspor lanjutan frozen whole chicken atau ayam beku dan ekspor produk olahan dari PT Malindo Food Delight dengan tujuan Singapura. Pengiriman ayam beku dilakukan di Rumah Potong Hewan Unggas (RPHU) PT Malindo Feedmill Tbk di Desa Cijunti Kecamatan Campaka Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, sedangkan pengiriman produk olahan dilakukan dari pabrik PT Malindo Food Delight di Cikarang, Jawa Barat.
Ekspor ayam beku ke Singapura merupakan yang kedua kalinya sedangkan untuk ekspor produk olahan untuk yang ke 5 kali. Ekspor Malindo grup hari ini total sebanyak 2 kontainer dengan nilai sekitar USD 65.000.
Rewin Hanrahan, Direktur PT Malindo Feedmill Tbk dalam kesempatan ini mengatakan bahwa Malindo mengapresiasi kinerja team yang terus komitmen merealisasikan berbagai ekspor di antaranya ke Singapura. “Kita semua mengetahui bahwa hal ini tidak mudah di tengah persaingan yang demikian ketat dengan banyaknya eksportir barang sejenis dari berbagai negara. Demikian juga persyaratan yang diminta oleh Pemerintah Singapura dalam hal ini Singapore Food Agency (SFA) sangat ketat. Bahwa produk yang diekspor harus berasal dari farm yang sudah memiliki sertifikat kompartemen bebas dari Avian Influenza serta tidak terdeteksi mengandung beberapa virus atau bakteri seperti di antaranya Salmonella,” ujar Rewin.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI serta Balai Besar Karantina Pertanian Tanjung Priok, Badan Karantina Pertanian atas dukungan dan bantuan yang diberikan dalam persiapan hingga terlaksananya ekspor. Semoga ke depan semakin banyak ekspor yang kami lakukan dan dengan tujuan negara lainnya,” ujar Rewin.

PT Malindo Feedmill, Tbk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta pada Selasa, 21 Mei 2024. Usai RUPST dilanjutkan dengan public expose yang diikuti oleh media secara daring.
Dalam public expose Rudy Hartono Husin selaku Direktur Malindo menyampaikan catatan bahwa secara keseluruhan penjualan produk mengalami peningkatan yang signifikan sehingga laba kotor Perseroan pada kuartal I 2024 naik sebesar Rp 323,1 miliar atau naik 517,4% dari Rp62,4 miliar menjadi Rp385,5 miliar. Peningkatan laba kotor ini ikut mendorong peningkatan laba (rugi) bersih Perseroan dari negatif Rp 143,9 miliar di kuartal I 2023 menjadi positif sebesar Rp143,5 miliar di akhir Maret 2024 atau naik sebesar Rp287,4 miliar atau 199,8%.
Sementara itu Rewin Hanrahan, Direktur Malindo menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi seperti fluktuasi pada harga jual anak ayam umur sehari (DOC) dan broiler hingga ketersediaan dan harga bahan baku pakan. Menghadapi tantangan tersebut Rewin Hanrahan menjelaskan saat ini Malindo memiliki Rumah Potong Hewan Unggas (RPHU) dan Food Processing, sehingga fluktuasi harga broiler dapat diantisipasi dengan cara diolah untuk di ekspor ke beberapa negara seperti Jepang dan Singapura.
“Untuk bahan pakan terutama jagung, Malindo juga telah bekerja sama dengan para petani untuk melakukan penyerapan jagung lokal, dimana Malindo juga memiliki corn dryer dan silo di beberapa wilayah di Indonesia,” ujar Rewin Hanrahan.
Dalam memaksimalkan kinerja pada tahun 2024, Malindo akan fokus kepada core bisnis dan meningkatkan efisiensi produksi dengan melakukan penghematan serta manajemen pembelian di setiap lini produksi dan operasional.